Fauzan Harap 1 Dari 10 Poin Tuntutan Dari SBSI Harus Diakomodir Secepatnya

0
IMG-20250901-WA0037

Ambon.Beritalaser..com.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Maluku Fauzan Rahawarin menerima audiensi Organisasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) sebagai bentuk aksi damai dengan Pemerintah khususnya DPRD Provinsi Maluku.

Hari ini Kita kedatangan teman-teman dari SBSI yang menyampaikan beberapa poin tuntutan, kurang lebih ada 10 poin tuntutan yang kemudian sudah disampaikan secara langsung, ungkap Wakil ketua DPRD Fauzan Rahawarin kepada wartawan usai berdiskusi di ruangan Komisi I Balai Rakyat, Karang Panjang Ambon, Senin (1/9/2025).

DPRD Provinsi Maluku sebut Fauzan, bersama teman-teman lintas komisi mulai dari Komisi I sampai IV juga telah menerima dan berdiskusi. Diharapkan ke depan dari 10 pointitude tersebut harus diakomodir secepatnya karena ada beberapa dari 10 poin itu yang memiliki urgensi, salah satunya adalah persoalan hak dari ketenagakerjaan yang belum diselesaikan oleh beberapa perusahaan.

Fauzan berharap ke depan teman-teman dari Komisi terkait bisa mengawali itu secepatnya agar hak dari Ketenagakerjaan tersebut bisa segera terealisasi.

Dikatakan, kami semua punya semangat dan tanggung jawab yang sama untuk menjaga harmonisasi dan stabilitas di Provinsi Maluku.
Secara pribadi juga ingin memberikan apresiasi kepada teman-teman Serikat Buruh yang hari ini memilih untuk melakukan audiensi berdiskusi dengan kita terkait poin tuntutan yang berjalan dengan damai dan baik.

Fauzan berharap, teman-teman peserta aksi lain dari berbagai organisasi dan LSM yang ingin melakukan aksi agar bisa berjalan dengan tertib dan jangan terprovokasi oleh ulah orang-orang atau oknum-oknum tertentu yang ingin memecah belah kita orang Maluku, tegasnya.

Ditempat yang sama ketua Serikat Buruh Sejahtera Indonesia Provinsi Maluku Dimas Luanmase mengatakan bahwa, Sebagai pimpinan koalisi Serikat Buruh pimpinan SBSI tentunya berterima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Maluku yang diwakili oleh Wakil ketua.

Menurutnya, karena semangat demokrasi maka kami tetap datang untuk menyuarakan aspirasi.
Tapi prinsipnya kami meminta yang paling penting adalah PHK yang dihadapi oleh rekan kami security RRI yang hingga kini sedang dalam proses.
kami SBSI Maluku ini meminta kepada ketua DPRD, Gubernur Provinsi Maluku dan juga kepada presiden Prabowo Subianto. kasihan beliau ini sudah bekerja selama 8 tahun di PHK sepihak tanpa diberikan apapun bahkan sudah melalui berbagai proses hukum tapi belum memiliki kepastian hukum Zakaria Siwabessy, terang Dimas.

Ia juga minta agar DPRD bisa melakukan penilaian terhadap CV planet dan Toko Teh Indah, supaya ini bisa menjadi atensi Pemerintah karena ini juga merupakan perhatian serius bagi Pemerintah karena piring makan mereka sangat berharga untuk keluarga mereka, tandas Dimas.

Serikat Buruh Sejahtera Indonesia dan juga menjunjung tinggi kedamaian di daerah ini. Semua anggota akan kami Arahkan untuk tetap menjaga Kondusifitas di daerah ini sehingga tidak terprovokasi dan ternodai oleh oknum-oknum anarko di Provinsi ini, pungkas Dimas Luanmase.

(H.R)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *