Kota Tual Terdapat, 4 Desa Berkembang, 13 Desa Maju & 10 Desa Mandiri

0

Tual Beritalaser. Desa – desa yang terletak di Kota Tual Provinsi Maluku kini sudah berkembang, maju dan mandiri. Terdapat 4 Desa Berkembang,13 Desa Maju dan 10 Desa Mandiri masing-masing antara lain:

4 Desa Berkembang :

1. Tam Ngurhir

2. Kaimear

3. Yapas

4. Hirit

13 Desa Maju :

1. Dullah Laut

2. Langgiar

3. Ohoiel

4. Yamru

5. Lokwirin

6. Finualen

7. Tubyal

8. Sermav

9. Kanara

10. Warkar

11. Rumoin

12. Tiflen

13. Niela

 

10 Desa Mandiri:

1. Fiditan

2. Ngadi

3. Dullah

4. Labetawi

5. Tamedan

6. Ohoitahit

7. Ohoitel

8. Tual

9. Taar

10. Tayando Yamtel.

”Jadi Kota Tual sudah tidak ada Desa tertinggal masih tetap 10 Desa mandiri hanya Desa Hirit sudah naik status dari tertinggal menjadi berkembang,” kata

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tual. Hi Fahri Rahayaan yang diterima media ini di Tual, Rabu (6/7/2022).

Dijelaskan, saat ini di Kota Tual semakin maju dari aspek ketahanan ekonomi, ketahanan lingkungan dan ketahanan sosial. Perangkat indikator yang dikembangkan dalam Indeks Desa Membangun dikembangkan berdasarkan konsepsi bahwa untuk menuju Desa maju dan mandiri perlu kerangka kerja pembangunan berkelanjutan di mana aspek sosial, ekonomi, dan ekologi menjadi kekuatan yang saling mengisi dan menjaga potensi serta kemampuan Desa untuk mensejahterakan kehidupan Desa.

Lanjut dikatakan, Kebijakan dan aktivitas pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Desa harus menghasilkan pemerataan dan keadilan. Didasarkan nilai-nilai lokal dan budaya, serta ramah lingkungan dengan mengelolah potensi sumber daya alam secara baik dan berkelanjutan.

“Dalam konteks ini ketahanan sosial, ekonomi, dan ekologi bekerja sebagai dimensi yang memperkuat gerak proses dan pencapaian tujuan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Desa”ungkapnya.

Menurutnya, Indeks Desa Membangun memotret perkembangan kemandirian Desa berdasarkan implementasi Undang-Undang Desa dengan dukungan Dana Desa serta Pendamping Desa.

“Indeks Desa Membangun mengarahkan ketepatan intervensi dalam kebijakan dengan korelasi intervensi pembangunan yang tepat dari Pemerintah sesuai dengan partisipasi Masyarakat yang berkorelasi dengan karakteristik wilayah Desa yaitu tipologi dan modal sosial “jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *