Bupati MBD Buka Sidang Klasis Ke-44 MPL Sinode GPM Di Pulau Kisar

0

MBD Beritalaser. Bupati Maluku Barat Daya Benyamin Thomas Noach secara Resmi membuka Sidang ke-44 MPL Sinode GPM pada Minggu 29 Oktober 2023 di Wonreli yang merupakan Klasis PP Kisar dengan mengakat Sub Tema “Bersama-sama meningkatkan kualitas hidup sebagai wujud bertumbuhnya keluarga Allah”. Acara pembukaan berlangsung dalam kebaktian Minggu sore di Gedung Gereja Imanuel Jemaat GPM Wonreli, yang dilayani oleh Pendeta J. Lorwens.

Akta pelaksanaan Sidang ke-44 MPL Sinode GPM dilakukan oleh Ketua Sinode, Pendeta E. T. Maspaitella, ditandai dengan penyiraman air ke tanaman kelor dan kapas yang diambil dari wadah yang terbuat dari daun Koli.
Ketua Sinode Pendeta E. T. Maspaitella dalam pidatonya mengatakan, Identitas GPM mampu memelihara keutuhan bangsa di dalam keragamannya. Itulah sebabnya GPM membangun Indonesia sebagai suatu entitas teologi, sebagai bangsa yang merdeka atas berkat rahmat TUHAN. Mengenai Indonesia dan Keindonesiaan, Ia hendak memakai dua momentum muncul dan berkembangnya teologi kebangsaan yang terjadi dalam sejarah GPM. Salah satunya Pendeta Daniel Zwingly Wutwensa, Ketua Klasis Wetar di waktu itu, menulis sebuah Artikel yang diterbitkan dalam Buku Delapan Dekade GPM Menanam, Menyiram, Bertumbuh dan Berbuah, mengedepankan “Teologi Batas Negara” sebagai bentuk kesadaran teologi orang-orang MBD tentang pembangunan kesejahteraan karena mereka akan terus melihat kemajuan-kemajuan di Nusa Tenggara Timur sebagai provinsi tetangga Maluku, sambil mengikuti dinamika kemajuan di Timor Leste dan Australia sebagai negara tetangga. “Kami tidak meminta diperhatikan secara berlebihan seperti negara memperhatikan Papua.

Kami hanya minta agar curahan keadilan itu benar-benar kami nikmati sebagai bagian dari kesungguhan pemerintah menjaga beranda negara ini,” tegasnya.Lebih lanjut Pendeta Maspaitella mengatakan, Jarak waktu 30 tahun setelah pelaksanaan BPL ke-14 tahun 1993, telah diisi oleh satu hal yang penting yaitu lahirnya Kabupaten Maluku Barat Daya, yang sekaligus menjadi magnet dan mesin penggerak kemajuan negeri Kalwedo ini. “Itulah alasan kita bersyukur dan itu yang membuat kita menyaksikan perubahan-perubahan pasti di kabupaten yang mayoritas warga GPM ini,” imbuhnya.

Baginya, kehadiran warga profesi di bidang politik khususnya dalam momentum gereja sekaligus yang namanya disebutkan langsung oleh Pendeta Maspaitella, karena gereja memiliki kepentingan dengan salah satu fokus perhatian pada MPL ke-44. Fokus tersebut adalah peningkatan kualitas hidup.

Ketahanan pangan daerah telah lama digumuli GPM dengan pengelolaan serta pemanfaatan pangan lokal. Hal ini sejalan dengan seruan Presiden Joko Widodo untuk memperkuat pangan daerah, mengingatkan bahwa pangan lokal harus menjadi simbol kedaulatan ekonomi daerah.

Bupati MBD, Benyamin Thomas Noach, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang sudah datang ke Pulau Kisar. “30 tahun lalu saya adalah siswa yang membantu kegiatan MPL dan 30 tahun ini saya seorang bupati. “Mudah-mudahan melalui doa para pendeta-pendeta berkat terus melimpah di Pulau Kisar ini,” ungkapnya.

Mengakhiri sambutannya, atas nama pribadi dan Pemda MBD mengucapkan terima kasih kepada pelayan dan umat yang telah membantu pemda dalam upaya memberantas kemiskinan, pembangunan infrastruktur bagi MBD. MBD merupakan salah satu kabupaten yang memberikan dana hibah kepada pembangunan gereja dan pembangunan lainnya untuk gereja.

Sebagai penutup, sementara itu Gubernur Maluku dalam sambutannya yang dibacakan Asisten III Setda Maluku, Piet Rangkoratat katakan beberapa hal penting diantaranya pertama, Pemprov Maluku mengucapkan Selamat dan apresiasi atas kerja keras seluruh umat sehingga persidangan MPL dapat terselenggara. Persidangan MPL yang terlaksana telah menempatkan GPM sebagai bagian dalam proses pembangunan Maluku. Sebab pembangunan bidang Agama memposisikan lembaga agama dalam sinergitas.

Kedua, Persidangan ini sangat penting dan memiliki makna strategis bagi kemajuan institusi gereja. Selanjutnya, penekanan tombol sirine oleh Ketua MPH Sinode, Asisten III Setda Maluku dan Bupati MBD sebagai tanda diresmikannya pembukaan Sidang ke-44 MPL Sinode GPM tahun 2023.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *